Melansir dari wawancara antara TV Asahi dan Makoto Shinkai, selaku sutradara
dari film Kimi no Na Wa dan Tenki no Ko pada kamis (24/12). Mereka
mendiskusikan tentang kelanjutan industri film akibat dampak dari COVID-19, dan
juga film Kimetsu no Yaiba yang mendominasi box office Jepang.
Shinkai berkata, saat ini ia belum bisa mengatakan detail tentang proyek
terbarunya, namun naskah sudah mulai ditulis saat pemerintahan Jepang mengumumkan
status darurat. “Suasana yang terjadi akan selamanya tertuang ke dalam naskah”,
ungkapnya. Di waktu yang bersamaan pademi ini sedikit tidaknya beradmpak pada proyek
tersebut, naskah yang ia tulis belum berada di posisi dimana para staf harus mengabungngkannya
menjadi satu kesatuan yang untuh.
Tema yang di gunakan untuk film selajutnya adalah “Apa yang akan terjadi
setelah akhri dunia” (atau “post-apocalypse”). “Sebuah certia dimana
sesuatu yang besar terjadi terhadap seseoarang yang memiliki kekuatan namun, tak
bisa melakukan apa-apa untuk mengatasinya. Dengan membuat film ini, aku ingin
beberapa orang berfikir “Bagaimana cara kita bertahan?” Virus Corona merupakan
masalah dengan skala besar, namun berabad-abad kita telah hidup, kita telah
banyak mengalami berbagai jenis masalah, aku rasa. Banyak hal terjadi di
masyarakat yang akan menjadi sesuatu yang di akhir drama, atau secara dramatis
terganti, tetapi, orang-roang akan menumukan cara untuk bertahan hidup.
“Dengan dunia yang berubah namun, orang-orang mencoba untuk menemukan
sedikit kebahagian dalam hidupnya. Sekarang, aku ingin membuat sebuah film yang
menamipilkan apa yang terjadi setalah masa apocalypse. Sesuatu akan berakhir.
Ini bukan sekedar film dimana sesuautu yang dimulai di Pelabuhan. Di
pertengahan pergantian dunia, petualangan apa yang menanti? Bagaimana orang-orang
akan berhubungan dengan perasaan mereka? Bagaimana orang akan hidup dan
mengatasi kejutan perubahan? Aku ingin membuat film yang menggambarkan hal-hal
yang harus kita hadapi setelah akhir dunia".
Shinkai juga mendiskusikan tentang kepopuleran dari film Kimetsu no
Yaiba: Mugen Ressha yang mendominasi box office Jepang, ia berkata “Tidak
ada seseorang mampu mengantisipasi di tahun 2020, dimana orang dibuat untuk
menghindari pertemuan di suatu tempat, sehinggai rekor box office Jepang berganti”.
Shinkai menambah, itu merupakan hal yang untuk mendorong para penggiat seni
seperti dirinya untuk melihat melihat publik merangkul karya hiburan sedemikian
rupa, meskipun dia juga mengakui bahwa "agak menjengkelkan saya tidak
dapat mencapai hal seperti itu." Namun demikian, kesuksesan dari film Kimetsu
no Yaiba telah mengajari Shinkai tentang "pentingnya cerita".
Saat film Kimetsu no Yaiba pertama kali mengalahkan Kimi no
Nawa. Pada box office pada bulan November, Shinkai bereaksi dengan mentweet:
"Whoa, sudah ?! (tertawa) Betapapun frustrasinya bagi saya, fakta bahwa
rekor terus-menerus dilewati adalah tanda industri hiburan yang sehat.
Setidaknya yang bisa saya lakukan adalah bekerja keras untuk membuat film yang
bagus. " Film ini telah mengambil alih Spirited Away untuk mencapai
pendapatan tertinggi sepanjang masa dalam sejarah box office Jepang.
Komentar
Posting Komentar